Menjadi seorang ibu tentunya memiliki banyak tugas dan tanggung jawab, salah satunya adalah memilih produk-produk untuk bayi yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan si buah hati. Salah satu produk yang umum digunakan oleh bayi adalah popok. Popok bayi merupakan salah satu hal yang dibutuhkan bayi agar dapat menahan air seni dan kotoran yang keluar setiap hari. Pemakaian popok bayi sangat penting diperhatikan karena bersinggungan dengan kulit bayi yang sensitif. Terdapat dua jenis popok yang umum digunakan saat ini yakni popok bayi kain dan popok bayi sekali pakai. Sigma Research Indonesia melalui Mom and Baby Survey 2022 meneliti pola perilaku penggunaan dan pembelian keduanya. Namun, artikel ini akan khusus membahas popok sekali pakai.
Survei Perilaku Pembeli: Mom and Baby Survey 2022
Mayoritas ibu dalam penelitian ini memberikan popok sekali pakai kepada anaknya ketika anak tersebut berusia di bawah 6 bulan dengan persentase tertinggi terjadi pada:
- usia 0-3 bulan sebesar 59,3%
- usia 3-6 bulan sebesar 35,5%
- usia di atas usia 24 bulan (0,2%)
Tipe popok sekali pakai yang menjadi pilihan utama ibu dalam survei ini adalah tipe celana (pants). Hal ini mungkin dikarenakan tipe ini lebih mudah digunakan dan lebih praktis terutama ketika mengganti popok anak yang aktif bergerak.
Brand Popok Sekali Pakai Terpopuler dikalangan Ibu-ibu
Selanjutnya pada aspek top of mind, terdapat beberapa merek produk popok sekali pakai yang dikenal oleh responden. Posisi top of mind tertinggi diduduki oleh:
- Mamy Poko (46,4%)
- Sweety (18,7%)
- Merries (9,1%)
Hal ini menunjukan bahwa Mamy Poko memiliki popularitas yang cukup tinggi di kalangan ibu-ibu sebagai merek popok sekali pakai yang terpercaya dan nyaman untuk digunakan pada anak-anak dan menjadi merek paling populer.
Preferensi Tipe dan Kemasan Popok Sekali Pakai
Dari hasil riset Mom and Babies Survei 2022, dapat disimpulkan bahwa tipe celana (pants) merupakan tipe popok sekali pakai yang paling banyak digunakan oleh ibu dalam survei ini. Sementara itu dalam kebiasaan pembelian, mayoritas ibu memilih untuk membeli popok sekali pakai dengan kemasan 30-60 pcs (67,7%) per pembelian. Hanya terdapat 8,7% ibu yang membeli popok dengan kemasan lebih besar yakni >60 pcs. Jika diamati berdasarkan usia, pemilihan kemasan popok sekali pakai memang relatif didominasi kemasan <60 pcs pada anak di berbagai kategori usia. Dalam survei ini juga terdapat temuan bahwa semakin tinggi SES (Status Sosial Ekonomi) cenderung semakin menyukai kemasan dengan isi yang banyak, sedangkan semakin rendah SES maka akan cenderung memilih kemasan popok sekali pakai dengan isi yang lebih sedikit.
Mom and Baby Survey (MBS) Sigma Research Indonesia
Sigma Research Indonesia telah melakukan studi “Mom and Babies Survey” sejak tahun 2015. Mengingat banyaknya temuan menarik seputar pengasuhan anak yang kemudian tercermin dalam pemilihan produk dan merek yang digunakan, mendorong Sigma Research untuk melakukan studi lanjutan dan tracking di tahun 2017 dan 2020. Di tahun 2020, Sigma Research melakukan studi MBS dengan penambahan analisa yang berkaitan dengan terjadinya Pandemi Covid-19 untuk mengetahui pengaruh pandemi terhadap perilaku pengasuhan ibu baduta serta pola konsumsi berbagai produk bayi.
Pada studi MBS 2022 ini terdapat 17 jenis produk bayi yang dimuat ke dalam 5 buku sesuai dengan kategori produknya. Hubungi Sigma Research Indonesia melalui email info@sigmaresearch.co.id untuk memperoleh hasil riset MBS atau chat Whatsapp Official Sigma di 081190033586.
